Seputarbola.org– Klub Premier League, Chelsea menelan hasil buruk pada dini hari tadi. Tim berjuluk The Blues itu tumbang di tangan West Ham di pekan ke-15 EPL.
Di laga ini, Chelsea sebenarnya tampil dominan di laga ini. Sejak awal laga mereka menguasai bola dan membuat West Ham tertinggal.
Namun keunggulan 2-1 di babak pertama mendadak berubah menjadi kekalahan 3-2 di akhir babak kedua. Chelsea akhirnya merasakan kekalahan kedua mereka di EPL musim ini.
Apa yang salah dari Chelsea di laga ini? Mengapa tim yang dominan sejak awal laga malah kalah? Simak selengkapnya di bawah ini.
Lukaku Awal Bencana
Satu yang terlihat jelas di pertandingan ini adalah di babak kedua serangan Chelsea tidak secair babak pertama. Ini ada hubungannya dengan masuknya Romelu Lukaku.
Striker Timnas Belgia itu masuk di jeda pertandingan. Ia menggantikan Kai Havertz yang ternyata mengalami cedera di laga itu.
Setelah Lukaku masuk serangan Chelsea tidak setajam di babak pertama. Sang striker seakan tidak cocok dengan skema permainan Chelsea sehingga ia tidak memberikan dampak apapun di laga ini.
The Giant Slayer Is Back
Di laga ini, kita bisa melihat bahwa West Ham kembali menghidupkan status mereka sebagai ‘The Giant Killer’.
Di sekitar tahun 2015’an West Ham punya reputasi sebagai pembunuh tim-tim raksasa. Dengan Dimitri Payet sebagai pusat permainan mereka, West Ham kerap membuat tim-tim papan atas EPL kewalahan.
Status itu sempat tenggelam dalam beberapa tahun terakhir. Namun David Moyes sukses menghidupkan status ini.
Sebagai gambaran, musim ini Liverpool yang notabene unggulan juara juga tumbang di Olympic Stadium dengan skor 3-2. Jadi ini membuktikan bahwa kemenangan West Ham terhadap Chelsea bukan sekedar kebetulan semata.
Mulai Kehabisan Bensin
Dari kekalahan ini ada satu catatan yang kurang baik yang harus diperhatikan Thomas Tuchel. Yaitu performa mereka mulai menurun.
Ini terlihat di tiga laga terakhir mereka. Sebelum melawan West Ham, mereka ditahan imbang MU dan menang melawan Watford.
Performa Chelsea di dua laga itu bisa dikatakan kurang baik. Jadi ini menjadi alarm bahaya bagi Thomas Tuchel karena setelah ini jadwal Chelsea bakal sangat padat. Jika performa mereka tidak segera diperbaiki mereka bisa kalah dalam perburuan gelar EPL.
Kalah Hoki?
Di laga ini, kita harus mengapresiasi West Ham yang tidak kenal menyerah semenjak awal laga. Namun dewi fortuna juga berperan besar dengan kemenangan West Ham di laga ini.
Keberuntungan ini terlihat di gol terakhir The Hammers yang dicetak Arthur Masuaku. Pada saat itu Masuaku terlihat akan melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti.
Namun bola berubah arah saat di udara. Bola yang harusnya melengkung malah bergerak lurus ke gawang Edouard Mendy.
West Ham ke UCL?
Hal terakhir yang perlu kita perhatikan dari laga ini adalah West Ham bakal jadi kandidat empat besar yang kuat di akhir musim nanti.
Musim ini David Moyes sukses membuat The Hammers tampil konsisten. Mereka menunjukkan performa yang apik sejak awal musim.
Sekarang tantangan bagi Moyes adalah menjaga konsistensi ini. Karena beberapa musim terakhir West Ham selalu punya start yang apik namun tiba-tiba performa mereka menurun di tengah jalan.
Sumber : Bola.net
Baca juga :
Kekesalan Xavi Usai Rasakan Kekalahan Pertama Sebagai Pelatih Barcelona
Chelsea Tergusur dari Puncak, Thomas Tuchel Ogah Pikirkan Klasemen
Hasil Pertandingan Borussia Dortmund vs Bayern Munchen: Skor 2-3
Apesnya Chelsea: Sudah Kalah, Kai havertz & Marcos Alonso Cedera
Kekesalan Xavi Usai Rasakan Kekalahan Pertama Sebagai Pelatih Barcelona
Data dan Fakta Bundesliga: Borussia Dortmund vs Bayern Munchen