Granit Xhaka termasuk salah satu pemain yang paling rawan dihukum kartu kuning atau kartu merah dari wasit. Fans Arsenal pun mulai kesal dengan perlakuan wasit tersebut.
Teranyar, Xhaka juga dihukum kartu kuning dalam kemenangan 1-0 Arsenal atas Aston Villa akhir pekan lalu. Itu adalah kartu kuning keenam Xhaka musim ini.
Saat itu, di menit akhir babak pertama, Xhaka dijatuhkan Buendia di sisi kiri kotak penalti Villa. Xhaka langsung bangkit dan mencoba merebut bola kembali, tetapi dia terlihat menarik Buendia.
Sempat terjadi saling dorong antara Xhaka dan Buendia. Wasit langsung menghentikan insiden dan menarik kartu kuning.
Komentar Wasit
Pelanggaran dan insiden kartu kuning Xhaka tersebut juga dibahas oleh mantan wasit Premier League, Dermot Gallagher.
Saat itu Xhaka dan Buendia saling dorong, tapi justru hanya Xhaka yang dihukum kartu kuning. Jadi, kemungkinan penilaian wasit terganggu oleh reputasi buruk Xhaka.
“Wasit sebenarnya memberi sinyal bahwa hukuman [kartu] itu untuk akumulasi pelanggaran, bukan hanya untuk pelanggaran itu [vs Buendia],” kata Gallagher.
“Hukuman itu memang akan datang. Saya kira karena itulah dia dihukum katu kuning, bukan hanya karena pelanggaran tersebut.”
Xhaka sering pelanggaran?
Reputasi Xhaka sebagai pemain yang sering melakukan pelanggaran juga berpengaruh. Menurut Sky Sports, Xhaka sudah menerima 5 kartu merah dalam 6 musim membela Arsenal.
Meski begitu, di sisi lain Xhaka sebenarnya tidak banyak membuat pelanggaran di Premier League. Musim ini dia hanya membuat total 19 pelanggaran, tidak cukup banyak jika dibandingkan dengan pemain lain.
Jadi, untuk jumlah pelanggaran yang minim, hukuman kartu untuk Xhaka tetap dianggap berlebihan. 6 kartu kuning untuk 19 pelanggaran, rasionya cukup tinggi di antara pemain lain.
Reputasi miring Xhaka ini juga memengaruhi performanya di lapangan. Arsenal membutuhkan setiap pemain untuk mencapai target musim ini.