Sudah ada beberapa kandidat yang mengajukan pembelian Chelsea dari pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich. Salah satunya adalah pengembang properti asal Inggris, Nick Candy.
Abramovich, dengan terpaksa, harus menjual Chelsea ke pihak lain setelah Rusia melancarkan serangan ke Ukraina. Ia tidak bisa lolos dari perhatian karena diketahui memiliki hubungan dengan presiden Rusia, Vladimir Putin.
Pemerintah Inggris melakukan tindakan dengan menjatuhkan sanksi kepada Abramovich berupa penyitaan aset. Sialnya, the Blues merupakan bagian dari aset pria berumur 55 tahun itu di Inggris.
Chelsea pun ikut terkena imbasnya, di antaranya pelarangan melakukan transaksi keuangan apapun meliputi kontrak baru, transfer pemain, hingga pembatasan pengeluaran. Hanya satu cara untuk menyelamatkannya, yakni kedatangan pemilik baru.
Dukungan dari Vialli
Potensi bahaya ini sebenarnya sudah terendus Abramovich. Tidak lama setelah Rusia menyerang Ukraina untuk pertama kalinya, ia langsung mengurus penjualan klub bersama bank The Raine Group.
Begitu pernyataan itu keluar, muncul beberapa nama yang diklaim tertarik membeli Chelsea. Salah satunya adalah Nick Candy, yang baru-baru ini menampik akan membeli the Blues bersama kandidat lain seperti Todd Boehly, Hansjorg Wyss, dan John Goldstein – nama terakhir dikenal sebagai pendukung Tottenham.
Lantas, apakah Nick Candy adalah sosok yang tepat untuk memegang Chelsea pasca era Abramovich? Sepertinya begitu, kalau berkaca pada pernyataan Gianluca Vialli selaku mantan pemain Chelsea di masa lampau.
“Saya telah bertemu Nick Candy dalam beberapa pekan terakhir dan saya mendukung penuh visi dan komitmennya utnuk menjadikan Chelsea sebagai klub yang paling diakui serta didukung secara global di dunia, dan mempertahankan keksuksesan di lapangan,” kata Vialli kepada Daily Mail.
Punya Pandangan yang Sama
Candy pernah mengutarakan bahwa fans bakal dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan klub kalau dirinya berhasil membeli Chelsea dari Abramovich. Rencana ini mendapat dukungan penuh dari Vialli.
“Kami punya pandangan yang sama bahwa apabila pembelian berhasil, kami akan mencoba untuk jadi penjaga klub sebaik mungkin, mengetahui bahwa kekhawatiran pendukung sangat penidng dan yang utama serta menjadi pusat dari setiap prioritas pemilik.”
“Saya melihat Tuan Candy sebagai pengusaha yang ambisius tapi realistis, dan sangat sukses. Saya terkesan dengan antusiasme dan keinginannya memulai era baru bagi klub yang sangat kami sukai.”
Candy sendiri dikenal sebagai penggemar berat Chelsea. Ia diketahui sebagai pemegang tiket terusan dan sering terlihat menyaksikan Cesar Azpilicueta beraksi secara langsung di Stamford Bridge.
