seputarbola.org – Jose Mourinho kembali menjadi sorotan publik. Setelah kekalahan telak AS Roma dengan 6-1 dari Bodo/Glimt, akhir pekan ini Mourinho disorot karena mendapat kartu merah dari wasit.
Roma menjamu Napoli pada laga pekan ke-10 Serie A, Minggu (24/10/2021) dini hari WIB. Laga di Stadion Olimpico itu berjalan seru. Tapi, kedua tim gagal mencetak gol hingga pertandingan usai.
Duel berjalan cukup panas pada akhir laga. Tiga kartu kuning diterima pemain Roma pada masa injury time untuk Rick Karsdorp, Gianluca Mancini, dan Jordan Veretout. Sedangkan, Dries Mertens juga menerima hukuman yang sama dari kubu Napoli.
2 Pelatih Kena Kartu Merah
Sebelum momen panas di akhir laga, Jose Mourinho lebih dulu diusir oleh wasit. Mourinho mendapat kartu kuning kedua dari wasit karena melakukan protes keras. Kartu kuning pertama didapat pada menit ke-19.
“Itu adalah pertandingan yang intens, saya melihat para pemain yang lelah, kami memiliki peluang, itu adalah permainan yang unik juga untuk dua kartu merah yang ditunjukkan kepada para pelatih,” ucap Mourinho kepada DAZN.
Seperti Mourinho, Luciano Spaletti juga mendapat kartu merah. Bedanya, pelatih Napoli ini mendapat kartu merah langsung. Dia diusir dari lapangan usai memberi tepuk tangan pada keputusan yang diambil wasit.
“Saya tidak senang dengan keputusan wasit, tetapi saya tidak mengatakan sepatah kata pun. Tidak ada yang pulang dengan senang, kedua pelatih diusir, tetapi saya pikir wasit seimbang,” kata pria asal Portugal itu.
Permainan Hebat
Roma memang hanya mendapat satu poin dari laga melawan Napoli. Tapi, bagi Mourinho, hasil ini cukup memuaskan. Sebab, mereka menahan imbang klub yang selalu menang pada delapan laga awal Serie A 2021/2022.
“Bagi saya, ini adalah permainan yang hebat, tetapi mungkin perasaan yang saya miliki berbeda dari perasaan Anda. Saya pikir ini adalah pertandingan tingkat tinggi,” kata Mourinho.
“Tidak pernah mudah bermain melawan Napoli, tetapi kami mencoba untuk memenangkannya. Itu adalah hasil imbang 0-0, bukan pertunjukan yang bagus, tetapi saya bahkan lelah dari bangku cadangan,” katanya.
Rasa Hormat
Sebelum berjumpa Napoli, Roma lebih dulu dalam situasi sulit karena kalah telak dari Bodo/Glimt. Tapi, Mourinho cukup senang melihat reaksi anak asuhnya pada duel melawan Napoli. Roma bermain tanpa rasa takut.
“Saya melihat konsentrasi yang luar biasa, bukan rasa takut, tetapi rasa hormat terhadap lawan.”
“Saya pikir full-back berkembang, Veretout dan Cristante memberikan perlindungan diagonal yang baik di tengah lapangan. Penting untuk melihat bantuan Zaniolo dan Mkhitaryan selama pertandingan,” ulasanya.