Seputarbola.org – Status Karim Benzema sebagai pemenang Ballon dOr 2022 tidak perlu diragukan. Benzema meraih trofi bergengsi tersebut dengan selisih poin cukup jauh dari Sadio Mane di peringkat dua.
Sejak awal musim lalu, tidak ada keraguan bahwa Benzema adalah pemain terbaik di dunia untuk musim 2021/22. Dia bermain luar biasa, dengan catatan 44 gol dan 15 assists di semua kompetisi.
Benzema berperan penting membantu Real Madrid menjuarai La Liga dan Liga Champions. Dia bermain di level luar biasa dari pekan ke pekan, khususnya soal kontribusi gol.
Performa gemilang dalam semusim tersebut membuat Benzema layak jadi pemenang Ballon d’Or, tidak ada yang mempertanyakan kemenangan Benzema. Kini, selisih poin 5 besar Ballon d’Or 2022 membuktikan klaim tersebut.
Juara dengan selisih poin terbesar kedua
Mengutip Marca, Benzema menjuarai Ballon d’Or kali ini dengan selisih poin terbesar kedua dalam sejarah penghargaan tersebut. Benzema hanya kalah dari Cristiano Ronaldo yang menang telak pada tahun 2016 silam.
Kali ini Benzema jadi pemenang dengan torehan 549 poin. Di peringkat dua ada Sadio Mane dengan 193 poin. Artinya, striker Prancis itu menang dengan selisih 356 poin, cukup besar.
Berikut rincian poin 5 besar Ballon d’Or 2022:
1. Karim Benzema: 549 poin
2. Sadio Mane: 193 poin
3. Kevin De Bruyne: 175 poin
4. Mohamed Salah: 170 poin
5. Robert Lewandowski: 116 poin
Hanya kalah dari Ronaldo
Selisih poin tersebut membuktikan bahwa Benzema sangat layak jadi pemenang Ballon d’Or tahun ini. Namun, Benzema masih belum bisa memecahkan rekor Cristiano Ronaldo.
Pada tahun 2016 silam, Ronaldo meraih Ballon d’Or dengan total torehan 745 poin. Di peringkat dua ada Lionel Messi dengan 316 poin. Artinya, Ronaldo jadi juara dengan selisih mencapai 429 poin.
Tahun 2016 lalu memang bisa dibilang sebagai salah satu tahun terbaik dalam karier Ronaldo di level klub. Dia jadi pemain terbaik Real Madrid dalam perjalanan menjuarai Liga Champ;ions.
Benzema memang layak
Kembali ke Benzema, selisih 356 poin dari Sadio Mane seharusnya masih jadi catatan istimewa. Angka ini membuktikan betapa dominannya Benzema musim lalu, khususnya di fase gugur Liga Champions.
Musim ini, Benzema sempat terganggu cedera beberapa pekan lalu. Sekarang dia sudah kembali dan tampak siap menjadi mesin gol Madrid lagi.