Seputarbola.org – Pelatih Spanyol, Luis Enrique menyatakan dirinya telah memberikan instruksi khusus mengenai kemampuan mengatasi penalti jelang sistem gugur Piala Dunia 2022. La Furia Roja akan mengawali langkahnya di babak 16 besar melawan Maroko pada Selasa (6/12/2022).
Meskipun lebih diunggulkan, Enrique mencoba mengantisipasi andai laga melawan Maroko harus berakhir di babak adu penalti. Enrique juga merasa ini sangat penting mengingat di babak selanjutnya, Spanyol pasti akan melawan tim yang satu level dengan mereka.
Latihan ini dilakukan Enrique mulai tahun lalu sejak Spanyol kalah adu penalti dari Italia di ajang Piala Eropa 2020. Dari kekalahan tersebut, Enrique merasa bahwa kemampuan penalti sangat penting bagi Spanyol di Piala Dunia 2022.
Pentingnya kemampuan mengatasi penalti diperlihatkan pada laga Jepang melawan Kroasia di babak 16 besar. Tim Samurai Biru yang tampil mengejutkan di penyisihan Grup E harus gagal dalam tiga eksekusi penalti saat berhadapan dengan Kroasia.
Lakukan 1000 Penalti
Kekalahan Spanyol di semifinal Piala Eropa dari Italia memang sangat menyakitkan. Terlebih lagi skuad asuhan Luis Enrique harus kalah lewat drama adu penalti.
Melihat pengalaman pahit tersebut, Enrique memberikan pekerjaan rumah bagi pemainnya untuk memperdalam kemampuan mengatasi penalti. “Saya membayangkan bahwa mereka telah melakukan pekerjaan rumah mereka,” ujar Enrique dikutip dari BBC.
Tidak tanggung-tanggung, Enrique meminta para pemainnya berlatih 1000 penalti sebagai persiapan di Piala Dunia 2022. “Lebih dari setahun yang lalu, di salah satu kamp Spanyol, saya memberitahu mereka bahwa mereka harus tiba di sini (Qatar) dengan setidaknya 1.000 penalti diambil,” kata Enrique.
Dengan langkah tersebut Enrique memastikan timnya tidak akan menyesal layaknya Jepang yang buruk di babak adu penalti. “Jika Anda menunggu sampai tiba di sini untuk berlatih penalti, (itu tidak akan cukup),” tambah Enrique.
Penalti Penuh dengan Ketegangan
Luis Enrique menyadari betapa sulitnya mengeksekusi penalti maupun menjaganya. Sebab penalti selalu melibatkan rasa tegang yang luar biasa terlebih di panggung besar seperti Piala Dunia.
Bahkan banyak pemain bintang yang sudah gagal mengeksekusi penalti di Piala Dunia 2022. Nama besar seperti Lionel Messi dan Robert Lewandowski bahkan harus merasakan pahitnya gagal mengeksekusi penalti di Piala Dunia 2022.
“Ini (penalti) adalah momen ketegangan maksimum, waktu untuk menunjukkan keberanian anda dan bahwa anda dapat menembakkan penalti dengan cara yang telah anda putuskan, jika anda telah melatihnya ribuan kali,” tegas Enrique.
“Itu menjelaskan banyak hal tentang setiap pemain. Ini bisa dilatih, diatur, bagaimana anda mengelola ketegangan. (dengan begitu) Semakin sedikit keberuntungan penjaga gawang memiliki pengaruh lebih besar (melakukan penyelamatan),” tambah Enrique.
Sumber : Bola.net
Baca juga :
Tite Sebut Kemampuan Neymar Menjadi Pusat Permainan Brasil di Piala Dunia 2022