SeputarBola.org – Jose Mourinho berterima kasih kepada para pemain AS Roma atas pengorbanan mereka dalam menghadapi segala upaya dari Real Sociedad di Liga Europa. Pelatih asal Portugal juga menilai timnya kali ini mampu bertahan dengan baik.
Roma sukses menahan imbang tuan rumah dengan skor 0-0 pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2022/23, di Reale Arena, Jumat (17/03/2023) dini hari WIB. Dengan hasil seri tersebut cukup mengantarkan Giallorossi ke babak perempat final dengan agregat 2-0.
Di laga kali ini, tim asuhan Jose Mourinho bermain dengan cara pragmatis dan sesekali melakukan serangan balik mematikan. Seusai pertandingan, sang pelatih sudah memprediksi jika Real Sociedad bakal memegang kendali permainan.
“Ketika tertinggal 2-0, tim tuan rumah mempertaruhkan segalanya untuk membalikkan keadaan. Mereka bermain dengan baik di hadapan para pendukungnya, stadion yang luar biasa dan penonton di belakang mereka, namun para pemain kami memberikan segalanya,” ucap Mou kepada Sky Sport.
Simak komentar lanjutan sang pelatih di bawah ini.
Berkat Bermain Defensif
Giallorossi unggul 2-0 di leg pertama dan mampu mempertahankannya di markas tuan rumah, berjuang keras dengan melakukan blok pertahanan, penyelamatan Rui Patricio, dan diselamatkan mistar gawang dari peluang Mikel Oyarzabal.
“Mereka memiliki ambisi pada awalnya untuk mencetak gol dalam 15-20 menit pertama, yang merupakan kebalikan dari dominasi yang diharapkan orang-orang pada awalnya. Saya melihat satu tembakan Dybala yang sepertinya akan masuk,” katanya.
“Setelah itu, kami bertahan dengan sangat baik, mencoba melakukan serangan balik dan tidak pernah berhenti mencoba mencetak gol, bahkan ketika kami terdesak lebih dalam,” tambahnya.
Pengorbanan Membuahkan Hasil
Dalam dua leg, Roma berhasil mencatatkan dua clean sheet melawan tim Real Sociedad yang berada di urutan keempat klasemen sementara La Liga. Mourinho kemudian memberikan kredit khusus atas pengorbanan para penggawanya yang juga sedang berjuang menahan sakit.
“Para pemain melakukan pekerjaannya. Kami mengalami kesulitan, Nemanja Matic mengalami masalah ini dan tidak bisa bermain, jadi Wijnaldum yang tidak bermain selama enam bulan kemudian harus bermain 90 menit dua kali dalam tiga hari.”
“Kami kembali ke Roma dalam keadaan lelah, tetapi bangga dengan apa yang telah kami raih. Keberanian dan pengorbanan seperti ini, Belotti yang menjalani operasi pada tangannya beberapa hari lalu, Pellegrini dengan 30 jahitan di kepalanya. Ini membuktikan semuanya.
“Kami bukanlah tim terbaik di dunia, namun kami adalah sekelompok pemain yang solid.”
Kualitas Roma
Setelah menjuarai Conference League musim lalu, Mourinho kini membawa Roma ke perempat final Liga Europa, dengan pengundian yang akan dilakukan nanti di Nyon.
“Kami telah menyingkirkan dua lawan berkualitas, RB Salzburg dan Real Sociedad. Sekarang kami berada di perempat final dengan banyak tim berkualitas, tapi kita lihat saja nanti,” katanya.
Sumber : Bola.net
Baca Juga :
Selebrasi Federico Chiesa Ternyata Mengundang Pesan Mendalam: Saya Minta Maaf kepada Penggemar
