Arsenal Menuju Liga Champions dengan Rendah Hati

SeputarBola.org

Arsenal menjadi favorit sebagai satu dari empat wakil Inggris di Liga Champions 2022/2023 nanti. Kendati posisinya cukup bagus, winger Bukayo Saka tidak ingin Arsenal besar kepala dengan apa yang dicapai saat ini.

Arsenal meraih kemenangan vital pada pekan ke-30 Premier League 2021/2022. Bermain di Villa Park, markas Aston Villa, The Gunners mengamankan tiga poin usai meraih kemenangan dengan skor 1-0.

Pada laga Sabtu (19/3/2022) malam WIB itu, gol tunggal Arsenal dicetak Bukayo Saka pada menit ke-30. Kini, Arsenal berada di posisi ke-4 klasemen Premier League dengan meraih 54 poin dari 28 laga.

Arsenal masih punya dua laga tunda dan unggul empat poin dari Manchester United yang berada di posisi kelima. Lantas, seperti apa skuat Arsenal menyikapi posisi tersebut? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

Tetap Rendah Hati

Masuk ke zona Liga Champions menjadi target realistis bagi Arsenal musim 2021/2022. Mereka cukup lama absen dari persaingan kompetisi paling elit di Eropa itu. Kini, posisi Arsenal sangat ideal untuk meraihnya.

Manchester City, Liverpool, dan Chelsea hampir pasti lolos ke Liga Champions musim depan. Sementara, Arsenal unggul atas United, West Ham, dan Tottenham untuk menjadi wakil Inggris keempat di Liga Campions.

“Kami lebih unggul dalam persaingan kali ini. Kami sudah mengerjakan tugas kami dan menjadi lebih baik. Anda bisa melihatnya. Liga Champions adalah target kami,” ucap Bukayo Saka dikutip dari BBC Sport.

“Tapi, kami harus tetap rendah hati untuk bisa mencapainya,” tegas pemain andalan Timnas Inggris itu.

Tentang Laga Melawan Aston Villa

Arsenal mampu memenangkan duel melawan Aston Villa yang tengah dalam performa bagus. Menurut Bukayo Saka, hasil itu menunjukkan bahwa Arsenal bukan hanya bagus secara kualitas. Mereka juga punya semangat dan keinginan menang yang kuat.

“Kemenangan hari ini punya arti yang besar. Mendapatkan tiga poin pada laga ini adalah kebahagiaan nyata,” kata Bukayo Saka

“Gol itu menentukan arah permainan kami selanjutnya. Kami juga menciptakan beberapa peluang lain sebelum dan sesudah mencetak gol, tetapi kami belum berada di posisi yang tepat untuk mendapatkan kursi kemudi permainan,” tutup Bukayo Saka.